Thursday, March 20, 2008

Aku dan Alat Transportasi di Korea

Bagaimana anda berangkat kerja, kuliah, belanja, berkunjung kerumah saudara atau.... kegiatan lainnya yang membutuhkan alat transportasi ?? Naik.. mobil pribadi, motor pribadi (juga ada donk...), taksi, bis, metromini, angkot, kereta atau alat transportasi lainnya ??

Apa yang anda rasakan ketika naik mobil pribadi, motor pribadi, bis dll...seperti yang sudah saya sebut sebelumnya ?? Aman, nyaman, cepat dan seterusnya....???

Nah....alat transportasi yang aman, nyaman, cepat dan murah, tentunya sudah menjadi idaman setiap warga negara. Tentunya yang ada di Indonesia juga, khususnya di Jakarta n' kota-kota besar lainnya.

Bagaimana dengan di Seoul ??

Ya...disini, walaupun belum 100% sempurna, tapi sudah jauh.....banget lebih baik dibandingkan dengan di Jakarta (maaf...ya...Jakarta saya jadikan barometer karena Jakarta ibukota negara, bukan berarti kota do'i tidak penting untuk diomongin, OK...).

Disini...kriteria yang udah saya sebutin diatas, seperti keamanan, kenyaman, kemudahan, kecepatan, dan kemurahannya (ehhh ..kata ini benar nggak sih, ekonomis kali yaa..) rasanya... semuanya bisa kita dapatkan.

Aman, sampai saat ini saya belum pernah ketemu itu namanya tukang copet dan orang yang kecopetan. Ada.. nggak sih tukang copet di Seoul...ya mungkin ada...tapi tidak se-nekat di tempat kita kali ya..(Dalam tahun ini anda sudah berapa kali kecopetan ??? aduh..amit-amit ya...jangan sampai)

Nyaman, boleh dikatakan semua alat transportasi umum disini bersih dan ber-AC (tentunya dinyalain kalau suhu udara panas), turun-naik penumpang hanya di halte (seperti bus way)

Mudah, dimanapun anda ditinggal...pasti dilewati kenderaan umum, baik itu bis atau kereta, dan beroperasi mulai subuh pukul 5.00 hingga tengah malam pukul 24.00

Cepat, jalanan tidak begitu macet (kalaupun iya...so pasti tidak semacet Jakarta), karena jalur bis sudah khusus (seperti bus way), kereta ??? ya sudah pastilah...sesuai jadwal gituloh...

Ekonomis, kalau anda pakai kartu (transportasi) maka untuk 10 km pertama hanya 900 won, kalau bayar dengan uang 1000 won, dan hanya ditambah 100 won untuk setiap penambahan jarak 5 km.

Nah...menurut saya hal lain yang menarik dari sistem angkutan umum di Korea ini adalah pemakaian kartu transportasi ini. Dengan kartu transportasi ini semuanya jadi serba praktis, tidak perlu repot nyiapin uang pas, karena disini tidak ada kondektur, dan sopir juga tidak nyedia-in uang kembalian.

3 comments:

sinar said...

coba di indonesia begini juga yah transprtasinya

Fahmi Baktir said...

coba di indonesia kayak gini ...cool banget pasti...
taw minimal jalur busway di permudah dan diperluas lah kayak se-jabodetabek gtuh...

Anonymous said...

apakah masih sama ya untuk biayanya sekarang dengan waktu bapak posting karena saya ada rencana mau kesana bulan sept, bagaimana dengan tarif keretanya ya