Nah, diKorea ada kepercayaan bahwa warna merah, yang juga merupakan simbol api, memiliki kekuatan untuk mengusir setan atau roh jahatttt...wuaaahahaaaaa
Untuk itu sudah tidak aneh, kalau warna merah cukup dominan dan bermakna bagi masyarakat Korea. Warna merah bisa kita temukan dalam bentuk hiasan, cat rumah, bendera bahkan pada makanan.
Khusus untuk makanan, disini ada makanan yang terbuat dari beras yang ditaburi kacang merah, namanya Siru-tok dan ada juga bubur kacang merah yang disebut Pat-juk.
Nah...makanan ini hanya dimakan pada kegiatan-kegiatan atau hari-hari tertentu, seperti perkawinan, selamatan masuk rumah baru, kelahiran bayi, imlek, de el el deh...pokoknya kalau disitu ada tersimpan niat untuk menghindari roh jahat maka makanan ini akan dihadirkan....bagaimana kalau absen ??? Ya... pasti kurang abdol donk...dan barangkali roh jahatnya akan merasa senang karena disana tidak ada penangkalnya, sekaligus marahhh bikin masalah..nggangguin orang.
Di sekolah aja, kalau kita absen ibu guru juga marah, iyakan ....heheh...(ehh apa hubungannya ya)
Maka...untuk menghindari supaya si roh jahat kagak ngamuk, warna-warna merah itu (termasuk jenis makanan) diletakkan diberbagai sudut rumah dan tempat-tempat yang mungkin akan di jadikan si roh jahat untuk masuk n' ngganggu orang-orang disana.
Benar tidaknya kepercayaan ini, saya juga kurang tahu, tapi sampai sekarang masih banyak warga Korea yang menjalankannya.
No comments:
Post a Comment